Kepercayaan Sebagai Perekat Hubungan

“Perekat yang menyatukan suatu hubungan, termasuk hubungan antara pemimpin dan yang dipimpin adalah kepercayaan, dan kepercayaan itu dibangun atas dasar integritas.” –
Brian Tracy

Kepercayaan adalah fondasi dari semua hubungan. Hubungan kerja, bisnis, kepemimpinan dan tentu saja cinta dibangun atas dasar kepercayaan. Tanpa itu, sebuah hubungan tak akan berjalan, sebuah organisasi pun akan kacau. Continue reading

Menghadapi Bos Yang Emosional & Selalu Merasa Benar

Jangan Sampai Seperti Ini

Salah satu penyebab suasana kerja yang tidak kondusif adalah sifat pimpinan atau bos yang emosional, tempramental dan gampang marah karena hal yang terkadang sepele. Hal yang biasa terjadi di lingkungan kerja, dimana sifat dominan seorang bos atau pimpinan yang terkadang menimbulkan sifat arogan. Sehingga kebenaran selalu ada pada dirinya dan bawahan biasanya akan tertekan sendiri karena sifat pimpinan yang emosional ini.

Melalui pendekatan  psikologi, filosofi dan spiritual…, menurut para filosof, kita perlu menggunakan paradigma positive thinking/ berpikir positif, artinya; kita harus melihat permasalahan tersebut dari berbagai aspek, untuk mampu melihat sisi positif dari masalah yang kita hadapi…

Oleh karenanya, selain berusaha meningkatkan komunikasi positif antara atasan dan bawahan, juga ada beberapa Tips Menghadapi Bos Yang Emosional & Selalu Merasa Benar, yang bisa dilakukan oleh bawahannya. Continue reading

Tips Menghadapi Bos Yang Sedang ANGRY

Suasana kantor tentu sangat mempengaruhi mood anda saat bekerja. Ketika anda nyaman dengan teman-teman sekantor dan bos yang tidak rewel, tentu anda akan lebih bersemangat dalam menyelesaikan pekerjaan kantor yang menjadi tanggung jawab anda.

Kebalikannya, bila suasana kantor tidak mendukung dan atasan anda di kantor juga sedang sering marah makan suasana tempat kerja anda akan menjadi suram. Bahkan mungkin anda akan stress saat mengerjakan pekerjaan anda. Nah, jika anda sedang dalam posisi yang kedua, apa yang sebaiknya anda lakukan? Continue reading

Memimpin Adalah Mendengarkan

“Kepemimpinan bagi saya berarti tugas, kehormatan dan negara. Itu berarti karakter dan itu berarti mendengarkan dari waktu ke waktu” – George W. Bush

Kebanyakan orang cenderung lebih senang membicarakan dirinya sendiri dibandingkan mendengarkan. Hanya orang-orang  berpengaruh yang memahami nilai luar biasa jadi pendengar yang baik. Seperti yang dikatakan senator Amerika Serikat, Lyndon B. Johnson, Anda tidak akan pernah belajar apa-apa jika Anda terus bicara. Continue reading

KARAKTER DAN KEPEMIMPINAN

“Kebanyakan orang mengatakan intelektualitaslah yang membuat seorang ilmuwan  hebat. Mereka salah, yang membuatnya hebat adalah karakter”
– Albert Einstein

Jenderal H. Norman Schwarzkopf pernah mengatakan, “Kepemimpinan adalah kombinasi yang sangat kuat dari strategi dan karakter. Namun jika harus memilih salah satunya, pilihlah karakter.”

Karakter dan kredibilitas selalu berjalan bersama. Kepemimpinan tanpa kredibilitas cepat atau lambat akan hancur.

Lihat saja kepemimpinan yang diguncang oleh skandal korupsi, sex atau hak asasi manusia, seperti yang terjadi pada mantan presiden Amerika, Richard Nixon, Bill Clinton atau para petinggi perusahaan Enron yang memanipulasi data keuangannya. Continue reading

MEMBANGUN CITRA ORGANISASI

Membangun Citra (image) secara sederhana diartikan bahwa dalam proses kehidupan kita selalu mempunyai cita-cita atau tujuan agar hal yang ingin kita raih dapat terwujud. Salah satunya kita harus mencoba memahami bahwa kita ini sebenarnya mau dicitrakan seperti apa, dan itu akan bergulir seiring berkembangnya waktu. Sehingga kalau kita lihat dalam organisasi , sumber daya kita terbatas karena sudah kita pakai atau sudah tidak relevan. Sedangkan pada lingkungan sekitar kita akan selalu mengalami perubahan. Saat kondisi sumber daya kita terbatas, kita perlu melakukan eksplorasi atau pengembangan lingkungan yang cepat. Akhirnya banyak organisasi yang mengambil strategi yang disebut dengan image building. Continue reading